Kilang Balongan Sambut Kunjungan Industri Mahasiswa Politeknik Negeri Bandung

INDRAMAYU, (nusantaraindonesia.id),- Sebagai bentuk edukasi energi yang berkelanjutan, Kilang Balongan, salah satu unit operasi PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), sambut rangkaian kunjungan industri dari Politeknik Negeri Bandung (POLBAN) di penghujung Juni.

Lewat rangkaian kunjungan industri yang berlangsung dalam 2 hari tersebut, tak kurang dari 70 mahasiswa jurusan D3 Teknik Kimia dan D1 Teknik Kimia Produksi Bersih berkesempatan meninjau langsung proses bisnis Kilang Balongan, yang kini menyokong kebutuhan energi di Jakarta, Banten dan sebagian besar Jawa Barat.

Kilang Balongan memang mengemban amanah menyokong ketahanan energi negeri, dengan kemampuan produksi yang ditingkatkan menjadi 150 MBSD. Selain itu, Kilang Balongan merupakan kilang Pertamina dengan nilai Nelson Complexity Index tertinggi yaitu 11,9 yang berarti bahwa kilang ini mampu memproduksi lebih banyak produk BBM, Non-BBM, dan petrokimia yang berkualitas.

Produk-produk tersebut antara lain: Pertamina Dex (Pertadex) yang memiliki kandungan Sulfur <50 ppm dan memenuhi standar EURO IV dan Diesel X serta Ultra Low Sulphur Diesel (ULSD) atau Pertadex 10 ppm yang memiliki kandungan Sulfur <10 ppm dan memenuhi standar EURO V, Pertamax series dan Avtur.

Pjs Area Manager Communication, Relation & CSR RU VI Balongan, Keishkara Hanandhita Putri, menegaskan bahwa Kilang Balongan memiliki komitmen yang tinggi untuk terus melakukan edukasi energi kepada generasi muda tak hanya di Balongan namun juga Jawa Barat dan sekitarnya.

“Kegiatan Kunjungan Industri dari institusi pendidikan merupakan hal yang telah rutin dikelola di lingkungan Kilang Balongan. Dari awal tahun 2025, kurang lebih sudah 316 mahasiswa berkesempatan melihat langsung proses bisnis kilang. Diharapkan program ini bisa meningkatkan kompetensi teknis maupun leadership mahasiwa, yang nantinya akan menjadi pemimpin di bidang energi menyongsong era transisi energi,” ungkap Keishkara.

Pada sesi ini para mahasiswa diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada salah satu Perwira Kilang Balongan yaitu Nanda Tri Wibowo selaku Engineer I Offsite, EWT & SWS mengenai berbagai aspek teknis dan operasional.

Politeknik Bandung menyampaikan apresiasi tinggi atas kegiatan Kunjungan Industri Kilang Balongan.

“Pengalaman langsung di Kilang Balongan sangat berharga bagi mahasiswa kami. Pengalaman ini memberikan gambaran nyata tentang skala dan kompleksitas industri pengolahan minyak”, ungkap Rony Pasonang Sihombing, S.T., M.Eng. selaku dosen pembimbing. 

“Kunjungan ini akan menjadi bekal penting bagi mereka dalam mengembangkan karir di masa depan, khususnya di bidang energi”, pungkasnya.

Puncak dari kunjungan ini adalah tur langsung ke dalam area kilang. Dengan memperhatikan aspek keselamatan, mahasiswa dapat melihat secara langsung berbagai fasilitas pengolahan minyak, mulai dari unit distilasi hingga unit-unit produksi serta tangki penyimpanan.

“Kami percaya, generasi muda adalah agen perubahan masa depan, dan dengan memperkenalkan mereka pada teknologi dan komitmen kami terhadap lingkungan, kami berharap dapat menginspirasi mereka untuk berkontribusi pada pembangunan energi berkelanjutan di Indonesia”, pungkas Keishkara. (Sofwan)