Demi Beras Murah, Warga di Karangampel Indramayu Rela Antri Sejak Dini Hari

INDRAMAYU, (nusantaraindonesia.id),- Ratusan warga di Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu, terpaksa mengantri untuk mendapatkan beras murah. Untuk mendapatkan jatah beras murah, mereka bahkan harus rela mengantri sejak dini hari.

Salah satunya adalah Zulfah (45), warga Desa Tanjungsari kecamatan Karangampel. Ia mengaku sudah dua pekan mengikuti antrian program beras murah, agar bisa mendapatkan beras dengan harga terjangkau.

"Sudah dua pekan ini saya ikut antri. Memang program beras murah ini dilaksanakan setiap hari Rabu," tuturnya kepada nusantaraindonesia.id, Rabu (21/2).

Agar tidak kehabisan jatah beras murah, ia bahkan harus rela mengantri sejak dini hari. Ia pun harus berebut dengan warga yang lain, agar bisa mendapatkan antrian di urutan terdepan.

"Saya antri sejak pukul 04.00 WIB, sementara kiosnya saja baru dibuka pukul 06.00 WIB. Saya baru dapat pukul 07.00 WIB, itu pun hanya dapat jatah 5 kilogram," jelasnya.

Program beras murah yang disalurkan salah satu kios di wilayah Simpang Tiga Karangampel ini, dijual seharga Rp11.000 per kilogram. Sementara harga beras medium di tingkat pasaran, adalah sebesar Rp15.000 untuk tiap kilogram.

"Semoga pemerintah segera membuka mata atas kondisi yang terjadi di tengah masyarakat saat ini. Kami rakyat kecil sudah sangat terbebani dengan harga kebutuhan pokok yang semakin mahal, terutama beras yang menjadi makanan pokok sehari-hari kami," pungkasnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun nusantaraindonesia.id dari Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indramayu di Pasar Karangampel per tanggal 19 Februari 2024, harga beras medium sebesar Rp15.000 per kilogram dan harga beras premium sebesar Rp16.500 perkilogram.

Adapun harga bahan kebutuhan pokok lainnya seperti, telor mengalami kenaikan dari Rp27.000 menjadi Rp.29.000 per kilogramnya. 

Sementara untuk sayuran juga mengalami kenaikan. Diantaranya, cabe merah besar dari Rp75.000 per kilogram naik menjadi Rp80.000. Cabe merah keriting dari harga Rp60.000 naik menjadi Rp80.000 per kilogramnya. Cabe rawit merah mengalami kenaikan tinggi dari harga Rp38.000 menjadi Rp80.000 per kilogram.

Bawang merah dan bawang putih juga mengalami kenaikan dari yang semula di harga Rp25.000 kini naik menjadi Rp32.000 untuk bawang merah dan bawang putih Rp35.000 per kilogramnya. (Bagus Sifai)