Pemkab Indramayu Ikuti Coaching Clinic KKS 2025, Bahas Peningkatan Transportasi dan Keselamatan Lalu Lintas
INDRAMAYU, (nusantaraindonesia.id),- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu terus berupaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui program Kabupaten/Kota Sehat (KKS). Sebagai bagian dari persiapan menuju penilaian KKS tahun 2025, Pemkab Indramayu mengikuti Coaching Clinic implementasi penyelenggaraan KKS yang diselenggarakan oleh Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jawa Barat secara daring, Rabu (19/03/2025).
Fokus utama dalam coaching clinic ini adalah Tatanan 7, yaitu Transportasi dan Tertib Lalu Lintas. Rapat daring ini dihadiri oleh perwakilan Pemkab Indramayu yakni, dari Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Perhubungan (Dishub), dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kabupaten Indramayu.
Muftiah Yulismi dari Biro Kesra Pemprov Jabar menjelaskan bahwa tatanan ini bertujuan untuk menciptakan sistem transportasi yang aman, nyaman, dan ramah lingkungan.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman, serta mengurangi dampak negatif transportasi terhadap kesehatan,” ujarnya.
Senada dengan hal tersebut, Rasyad dari Dishub Jabar menambahkan, pada tatanan 7 ini, penegakan peraturan lalu lintas, penyediaan fasilitas pejalan kaki dan pesepeda, serta pengurangan polusi udara perlu dilakukan penyempurnaan.
“Ini adalah langkah-langkah penting untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat,” tambahnya.
Kabupaten Indramayu, sebagai daerah dengan aktivitas ekonomi dan mobilitas penduduk yang tinggi, menghadapi berbagai tantangan dalam bidang transportasi dan lalu lintas. Meskipun memiliki jaringan jalan yang cukup luas, beberapa ruas jalan masih memerlukan perbaikan dan peningkatan kualitas. Selain itu, peningkatan kesadaran masyarakat tentang tertib berlalu lintas juga menjadi prioritas.
Untuk itu, Pemkab Indramayu berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas infrastruktur jalan, penegakan hukum lalu lintas, dan pengembangan transportasi umum yang ramah lingkungan. Dengan demikian, diharapkan Indramayu dapat mencapai predikat Kabupaten/Kota Sehat pada tahun 2025. (Ucup)
