Advertisement
Terkini
NUSANTARA INDONESIA

NUSANTARA INDONESIA

  • Untuk Anda
  • Berita Utama
  • network Network
  • domain Tentang Kami
  • contacts Kontak Kami
Dark Mode
Large text article
Bookmarks
  • Home
  • DBD
  • jabodetabek
  • kesehatan
  • nusantara
  • Tangerang

Dinkes Kabupaten Tangerang Catat 459 Kasus DBD, Warga Diimbau Waspada

Tayang: 17 August
Share
  • Copy linkCopied successfully
  • Share on Facebook
  • Share on X (Twitter)
  • Share on WhatsApp
  • Share on Telegram
  • Share on LinkedIn
  • Share on Pinterest
  • Share on Tumblr
Penulis: Redaksi
Editor: Redaksi

TANGERANG, (nusantaraindonesia.id),- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dalam menghadapi cuaca kemarau panjang.


"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada dengan wabah penyakit DBD. Jika terdapat gejala penyakit tersebut segera periksakan ke puskesmas atau rumah sakit terdekat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr. H. Achmad Muchlis, MARS.


Dia meminta masyarakat untuk rutin menerapkan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan 3M Plus yaitu menguras, menutup tempat penampungan air, serta mendaur ulang barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. Sedangkan Plus yang dimaksud yakni menggunakan losion penolak nyamuk, menanam tanaman penolak nyamuk sekitar rumah, serta memelihara ikan pemakan jentik di kolam.


Sementara itu, lanjut dia, berdasarkan data jumlah kasus DBD di Kabupaten Tangerang selama periode Januari hingga Juli 2023 tercatat sebanyak 459 kasus. Dengan jumlah kasus tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang terus melakukan berbagai upaya pencegahan. 


Salah satunya dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk melaksanakan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik secara rutin setiap minggu.


"Melalui gerakan ini kami mengharapkan adanya perwakilan satu orang dalam satu rumah untuk memantau jentik di rumahnya masing-masing secara berkala, dan hasil pemantauan akan dilaporkan," katanya.


Sementara itu, dr. Muchlis juga menuturkan pihaknya juga terus melakukan pemantauan secara rutin terhadap peningkatan jumlah kasus DBD yang dilaporkan rumah sakit melalui laporan Kewaspadaan Dini dan Respon Rumah Sakit.


"Hasil pemantauan tersebut selanjutnya dapat kami segera ditindaklanjuti dengan berkoordinasi bersama puskesmas dan perangkat daerah dalam tata laksana kasus positif DBD yang terlaporkan," pungkasnya. (Khaerul Imam/ NI)


Berita Terkait
Post a Comment
Cancel
  • Google News
  • Logo
Advertisement
Advertisement
Iklan -- scroll untuk lanjut membaca
DomaiNesia
Scroll untuk lanjut membaca
Advertisement
Advertisement
Close Ads
Advertisement
Sorotan
  • Diduga Tak Berijin, Pemasangan Kabel Fiber Optik Wifi Dompleng di Tiang Listrik dan Tiang Telkom

    Tayang: 07 May
  • Mengenal Tobroni, Caleg PKB yang Siap Perjuangkan Kesejahteraan Pendidik dan Kualitas Pendidikan Indramayu

    Tayang: 26 August
  • Klinik Karangampel Sehat, Solusi Akses Layanan Kesehatan yang Terjangkau Masyarakat dan Gratis bagi Anak Yatim

    Tayang: 27 August
  • Trend Paslon Nomor Urut 1, Bambang - Kasan Terus Alami Peningkatan di Pilkada Indramayu 2024

    Tayang: 03 November
  • Lucky Hakim - Syaefudin Resmi Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Indramayu Terpilih

    Tayang: 10 January
  • Ikuti Google News
    Nusantara Indonesia
  • Ikuti Fanpage Facebook
    Nusantara Indonesia
  • Ikuti WhatsApp Channel
    Nusantara Indonesia
  • Instagram
  • YouTube
  • Twitter
  • TikTok
  • Facebook
Logo
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Sitemap
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
© 2025 Nusantara Indonesia All Right Reserved.
Seedbacklink