INDRAMAYU, - GP Ansor anak ranting Karangamapel Kidul Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu, sambut Hari Besar Islam Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW, dengan menggelar pengajian dan khotmil Quran yang diakhiri dengan bhakti sosial yakni memberikan bingkisan sembako bagi 500 masyarakat jompo. Sabtu, (28/04/2018) malam.

Kegiatan yang dilaksanakan di Musholla Baitul Husna Gang 2 Selatan desa Karangampel kidul ini juga sebagai rangkaian Harlah GP Ansor Kabupaten Indramayu yang ke-84. Dalam pelaksanaannya, kegiatan tersebut berjalan dengan penuh khidmat.

Acara tersebut dihadiri anggota DPRD Indramayu Fraksi PKB dari dapil II, Azun Mauzun. Menurutnya, kegiatan khotmil qur'an merupakan langkah yang bagus untuk membentuk insan qur'ani yang bisa menjaga Al-Qur'an diharapkan agar peserta khotmil qur'an maupun masyarakat dapat menjaga Al-Qur'an.

"Alquran merupakan tuntunan dan pedoman hidup bagi umat islam. Didalamnya terkandung petunjuk dan pedoman bagi umat manusia dalam mencapai kebahagiaan hidup didunia maupun di akhirat", katanya.

Sementara ketua panitia Makinun Amin menjelaskan, kegiatan peringatan HBI Isra Mi'raj dan khotmil Quran ini merupakan pucak dari rangkaian yang digelar oleh GP Ansor anak ranting Karangampel Kidul Kecamatan Karangampel kabupaten Indramayu. 

"Pesertanya ada 10 orang yang kesemuanya adalah para hafidz dan hafidzah yang berasal dari Kecamatan Karangampel, Kedoaknbunder, Krangkeng, Bangodua dan sekitarnya", jelasnya.

"Saya juga berharap sama seperti apa yang dikatakan Bapak Azun Mauzun. Agar para peserta bersedia menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup. Karena tidak menutup kemungkinan bahwa alquran dapat menjadi solusi permasalahan baik di dunia maupun di akhirat", imbuhnya.

Suasana peringatan HBI Isra Mi'raj dan khotmil quran di Musholla Baitul Husna ini dipadati ratusan warga Karangampel dan sekitarnya.

Sebelumnya, GP Ansor anak ranting Karangampel Kidul Kecamatan Karangampel kabupaten Indramayu juga menggelar kegiatan bhakti sosial khitanan massal. Sabtu, (28/04/2018) pagi. Sebanyak 20 peserta khitan diarak keliling kampung sebelum di khitan oleh tim medis. Hal ini bertujuan untuk syiar islam dengan memuliakan anak yatim.

Selain diarak, peserta khitan juga diberi hadiah berupa sepeda, uang saku sebesar 1 juta rupiah, alat perlengkapan sholat dan lainnya.