INDRAMAYU, -  Guna memajukan Kabupaten Indramayu ke arah yang lebih baik, mahasiswa asal Indramayu bersama pemuda peduli daerah membentuk Forum Legislatif Muda Indramayu. Wadah ini juga untuk mendorong generasi penerus agar kritis dalam menyikapi berbagai permasalahan yang ada.


Ketua komisioner, Anggi Noviah sekaligus sebagai salah satu penggagas terbentuknya wadah tersebut menyatakan, bersama para kaum muda lainnya, mengajak semua generasi muda asal Indramayu untuk belajar dan berproses bersama dalam rangka memajukan daerah Indramayu.

"Tujuan dibentuk Forum Legislatif Muda Indramayu adalah sebagai salah satu wadah bagi pemuda pemudi kritis yang peduli akan daerah, agar tetap bersinergi dalam menganalisis isu-isu yang berkaitan dengan daerah, selain itu Forum Legislatif Muda Indramayu dibentuk untuk bebas bersuara, beraksi dan bertindak," ujar Anggi kepada wartawan, Senin (05/02/2018).

Mahasiswi akhir dari fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung ini menjelaskan, wadah ini terbentuk atas kemauan beberapa kaum muda yang resah dengan kondisi kabupaten Indramayu yang bergerak lamban dalam pembangunan manusianya. Masyarakat Indramayu menurutnya masih jauh dari perhatian pemerintah daerah, baik peran dari eksekutif (Bupati dan jajarannya), legislatif (DPRD), maupun yudikatif dalam penegakan hukumnya (kepolisian, kejaksaan, dan pengadilan). 

"Banyak yang meminta untuk segera dibuat wadah, dan ini bukan kemauan saya sendiri, ternyata banyak juga para kaum muda yang masih peduli dengan kemajuan Indramayu. Mereka hanya butuh wadah," jelasnya.

Ia memaparkan, hasil dari obrolan yang telah disepakati bersama beberapa pekan lalu, wadah ini mempunyai visi: bersuara, Beraksi dan Berubah, Mendorong Generasi muda yang memiliki sikap kritis, Aspiratif, dan Progresif yang mampu berkolaborasi, serta memiliki kepekaan sosial untuk memberikan Kontribusi nyata Bagi Daerah dan Masyarakat.

Sementara dalam misinya, lanjut Anggi, selain menjalin mitra dan kerjasama yang selaras dengan seluruh element masyarakat dan pemerintahan, juga mengoptimalkan peran pemuda pemudi sebagai wadah aspirasi dan advokasi dalam kebijakan pemerintah. Tidak hanya itu saja, misi lainnya juga adalah mengambil bagian dan peranan penting dalam membangkitkan semangat aksi dan pergerakan di daerah dan menjadi wadah yang independen dalam memberikan informasi di lingkungan masyarakat.

"Yang merasa punya kepedulian, yang merasa mahasiswa, yang merasa lahirnya di Indramayu, silahkan gabung dengan kami," ajak Anggi.

Wakil Ketua Komisioner, Nita Mega Purnami menambahkan, wadah ini akan empat fokus yang dikemas dalam komisi, yakni; Komisi A fokus untuk Advokasi, Kajian dan Aksi Strategis (Advokasi Kastrat); Komisi B untuk Pengabdian, Sosial Masyarakat (Sosmas); Komisi C untuk Pengembangan sumber Daya Manusia dan Organisasi (PSDMO); dan Komisi D fokus untuk Media & Informasi (Medfo).

"Kami berharap kepada para birokrasi dan wakil rakyat sebagai pelayan masyarakat, bisa diajak kerjasama sebagai mitra kami untuk memajukan daerah Indramayu tercinta ini. Kami yakin mereka juga akan terbuka," katanya.

Sedangkan Sekretaris Komisioner, Nabella Rona Sahati memaparkan, rencananya forum tersebut akan melakukan kegiatan-kegiatan dengan kemasan yang lebih berbau milenial atau kekinian, namun lebih diisi dengan keilmuan dan wawasan soal sosial politik.

"Program unggulan diantaranya ada sekolah legislatif, duta legislatif, forum aksi dan responsif, dan menolak lupa," tandasnya.