INDRAMAYU, - Pengunjung pasar Karangampel Kabupaten Indramayu, mengeluhkan retribusi parkir yang dikelola oleh Pemuda Pancasila. Kamis (25/08). Pasalnya, para pengunjung dikenakan tarif 2000 rupiah. Hal ini tidak sesuai perda retribusi parkir yang hanya 500 rupiah. 

Menurut salah satu pengunjung, Waslam mengaku sangat keberatan dengan retribusi parkir yang diberikan oleh penjaga loket masuk. Selain mahal, pelayanannya kurang. Ia juga mengaku, retribusi parkir yang diberikan kepadanya hanya sebatas photocopy  dan tarif 2000 rupiah yang tertera di karcis, ditulis dengan menggunakan pena.

"Ambil untungnya saja yang besar, tapi motor pengunjung dibiarin kepanasan tanpa diberi penutup apapun untuk melindungi dari terik matahari. Mending kalau sesuai perda, lha ini (karcis-red), karcisnya cuma photocopy-an dan tulisan tarif 2000 nya pakai tangan". Kesalnya.