Wali Kota Tangerang Tanggapi Usulan Pemerintah Pusat Terkait Kenaikan Gaji ASN di Tahun 2024

KOTA TANGERANG, (nusantaraindonesia.id),- Menanggapi usulan Pemerintah Pusat terkait perbaikan penghasilan berupa kenaikan gaji sebesar 8% untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di tahun 2024, Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, berharap peningkatan penghasilan bagi para ASN tersebut dapat dibarengi dengan peningkatan produktivitas dan pelayanan kepada masyarakat khususnya di Kota Tangerang.

"Tentunya kita berharap kenaikan kesejahteraan ini juga bisa meningkatkan produktivitas dan pelayanan pada masyarakat agar lebih optimal dan efisien, yang sesuai dengan arahan Kementerian PANRB juga bahwa pelayanan harus terus dioptimalkan agar lebih efisien. Makanya di Kota Tangerang pun kini juga sudah melakukan simplifikasi dan digitalisasi pelayanan untuk efisiensi tersebut. Jadi harapannya ya agar para ASN ini juga selain lebih produktif tetapi juga bisa catch up dengan perkembangan-perkembangan tersebut."

Demikian yang disampaikan Arief, seusai menghadiri acara Istigasah dan Doa Bersama Kemerdekaan Republik Indonesia di Masjid Raya Al-A'zhom, Rabu, (16/08).

Acara tersebut digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang sebagai wujud rasa syukur atas nikmat Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia yang turut dihadiri oleh Wakil Waloi Kota Tangerang, Sachrudin, bersama para pegawai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para pelajar SD-SMP, pesantren serta sejumlah elemen masyarakat Kota Tangerang lainnya.

Dalam acara tasyakuran kemerdekaan tersebut, wali kota, mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk mensyukuri nikmat kemerdekaan ini dengan terus menjaga dan merawat persatuan dan kesatuan serta ukhuwah islamiyah dan ukhuwah watoniyah.

"Mudah-mudahan sesuai dengan janji Allah, barangsiapa yang bersyukur, insya Allah akan Allah tambah nikmatnya. Karena itu kemerdekaan ini harus terus kita jaga dan rawat bersama untuk ukhuwah islamiyah dan tentunya ukhuwah watoniyah," tutur Arief dalam acara tasyakuran yang digelar di Masjid Raya Al-A'zhom, Rabu, (16/08).

Arief, mengatakan, dengan kemajemukan dan keberagaman suku bangsa yang ada di Indonesia, menjaga dan merawat ukhuwah islamiyah dan ukhuwah watoniyah merupakan salah satu kunci bagi umat Islam agar terus dapat menjaga toleransi dan kerukunan antar umat beragama.

"Banyak saudara-saudara kita yang berbeda keyakinan, tapi dengan semangat persatuan kebangsaan di antara kita, mudah-mudahan islam senantiasa menjadi rahmatan lil a'lamin bagi negara Republik Indonesia yang kita cinta," imbuhnya.

Lebih lanjut, di momen menjelang hari kemerdekaan tersebut, Arief pun turut mengharapkan partisipasi dari seluruh masyarakat untuk terus mengisi dan mengawal kemerdekaan dengan hal-hal yang positif.

"Maka untuk itu, dimomen ini, kita memohon kepada Allah SWT agar selalu diberikan perlindungan dari segala bencana dan kita mohon kebaikan atas kota dan negeri kita. Dan tentunya, agar rakyat Indonesia senantiasa dapat dipersatukan dalam bingkai nusantara dan bhineka tunggal ika."

"Dan tentunya hal tersebut pun harus dibarengi dengan kerja keras, ikhtiar serta upaya-upaya yang positif, agar kemerdekaan ini dapat terus kita jaga dan kita majukan bersama," tukas wali kota. (Khaerul Imam/ NI)