Advertisement
Terkini
Dark Mode
Large text article
ADVERTISEMENT

Sapi Kurban Hasil Inseminasi Buatan dari Indramayu Terpilih untuk Presiden


INDRAMAYU, (nusantaraindonesia.id),- Potensi usaha peternakan rakyat di Indramayu kembali menunjukkan taringnya. Melalui kegiatan Inseminasi Buatan (IB), peternak di Indramayu berhasil menghasilkan ternak unggul dan berkualitas tinggi. 

Buktinya, seekor sapi potong milik Bapak Soka, warga Desa Gadingan, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, kini menjadi kebanggaan karena terpilih sebagai sapi bantuan masyarakat (Banmas) dari Presiden Republik Indonesia untuk Idul Adha 2025.

Sapi jantan istimewa ini merupakan hasil persilangan antara induk Simental dengan pejantan Belgian Blue. Di usianya yang baru menginjak 2 tahun 7 bulan, bobotnya sudah mencapai 819 kg! Ini adalah bukti nyata dari keberhasilan penerapan teknologi IB yang dipadukan dengan semangat dan ketekunan peternak dalam merawat serta memberikan pakan berkualitas.

"Ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi saya, Sapi ini terpilih menjadi Sapi Banmas Presiden RI Tahun 2025," ujar Bapak Soka, dengan raut wajah sumringah.

Keberhasilan ini juga mengundang decak kagum dari pemerintah daerah, salah satunya dari Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Indramayu Sugeng Heriyanto. 

"Jujur, saya tidak menyangka ada sapi ternak masyarakat Indramayu yang bobotnya bisa mencapai 819 kg, Ini menunjukkan bahwa potensi peternakan kita sangat besar dan mampu bersaing di tingkat nasional, bahkan untuk kebutuhan sekelas Presiden." Katanya.

Sapi pilihan Presiden ini nantinya akan diserahkan kepada Pondok Pesantren Cadangpinggan yang berlokasi di Desa Gedangan, Kecamatan Sukagumiwang, Kabupaten Indramayu, untuk dijadikan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha mendatang.

Prestasi Bapak Soka ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi peternak lain di Indramayu untuk terus mengembangkan potensi peternakan sapi potong melalui metode IB, demi menghasilkan ternak berkualitas yang tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga mampu menarik perhatian tingkat nasional. (Ucup)
Post a Comment
Close Ads
Advertisement